Pohon alpukat berumur 6 tahun, sejak umur 3 tahun 12 kali panen raya. Alpukat miki, berdaging superkuning, tebal, rasa gurih, dan manisMikiSudah 3 tahun Yunus memetik alpukat dari halaman depan rumahnya di Beji. Panen perdana saat alpukat berumur 3 Pohon alpukat berumur 6 tahun, sejak umur 3 tahun 12 kali panen raya. Alpukat miki, berdaging superkuning, tebal, rasa gurih, dan manisMikiSudah 3 tahun Yunus memetik alpukat dari halaman depan rumahnya di Beji. Panen perdana saat alpukat berumur 3 tahun sebanyak 20 kg. Bobot buah rata-rata 400 – 600 g. Total jenderal Yunus sudah panen raya 12 kali dalam 3 tahun terakhir. Di luar itu setiap hari ada saja buah yang bisa dipetik. ‘Dalam satu pohon ada ranting yang berbunga, pentil, buah muda, dan buah matang sekaligus,’ kata kepala Seksi Olahraga Pemerintah Kota Depok itu. Saking banyaknya buah, dahan mesti disangga agar tidak patah. tahun sebanyak 20 kg. Bobot buah rata-rata 400 – 600 g. Total jenderal Yunus sudah panen raya 12 kali dalam 3 tahun terakhir. Di luar itu setiap hari ada saja buah yang bisa dipetik. ‘Dalam satu pohon ada ranting yang berbunga, pentil, buah muda, dan buah matang sekaligus,’ kata kepala Seksi Olahraga Pemerintah Kota Depok itu. Saking banyaknya buah, dahan mesti disangga agar tidak patah.
Menurut Sobir PhD, kepala Pusat Kajian Buah Tropika (PKBT), IPB, alpukat dari pekarangan Yunus tergolong istimewa. Buah dipanen dari tanaman yang tumbuh tunggal, bukan berkelompok. Riset S Gazit dan C Degani dari The Kennedy-Leigh Centre for Horticultural Research dan The Hebrew University of Jerussalem, menyebutkan ada 2 tipe bunga pada alpukat: tipe A dan B.
Pada alpukat tipe A bunga betina dan jantan tidak matang berbarengan sehingga tanaman yang tumbuh tunggal sulit berbuah meski sering berbunga. Sementara bunga betina dan jantan alpukat tipe B matang bersamaan sehingga mampu saling menyerbuki meski tanaman tumbuh tunggal. ‘Artinya, alpukat yang ditanam Yunus tergolong tipe B,’ kata Sobir. Sebaliknya alpukat di kediaman Burhan termasuk tipe A yang sulit berbuah karena betina tidak terserbuki jantan yang tidak matang bersamaan.
Hobi
Menurut Sobir di alam jumlah alpukat tipe A dan tipe B berimbang. Sayangnya di tanahair, ketika sebuah varietas unggul dirilis, informasi tipe bunga alpukat tidak tercatat. ‘Saat ditanam oleh hobiis secara tunggal ternyata varietas unggul itu tidak berbuah karena tergolong tipe A,’ kata doktor dari Kyushu University, Jepang itu. Alpukat tipe A hanya cocok dikebunkan luas sehingga bunga dari tanaman yang berbeda dapat saling menyerbuki.
‘Alpukat miki layak direkomendasikan sebagai alpukat untuk para hobiis. Bibit tersedia di kebun kami @sawangannursery semenjak diulas ditrubus stok alpukat kami lenhkapi dengan jenis lain sepeprti : alpukat miki, aligator, bahagia, misra, selau habis di serbu pedagang dan petani Cukup tanam sepohon sudah mampu berbuah,’ katanya. Menurut Ir Ety Nurrahmiati, seksi Produksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Depok, alpukat itu kini tengah digadangkan sebagai ikon daerah.
Alpukat miki – berasal dari inisial nama orangtua Yunus – itu juga istimewa karena daging buah superkuning. ‘Jauh lebih kuning daripada alpukat sindangreret asal Garut,’ kata Sobir. Alpukat sindangreret kuning, tebal, dan rasanya gurih (baca: Si Tebal Gurih dari 3 Kota, Trubus edisi April 2010).
Saat Trubus berkunjung ke Depok pada penghujung Juni 2010, tanaman setinggi 4 m tampak berbuah lebat. Ratusan bunga, buah pentil, buah muda, dan buah matang muncul di sela-sela tajuk. Buah matang pun dipetik untuk dicicip. Begitu dibelah warna daging buah yang kuning menyala segera terlihat. Saat dicicip rasa manis dan gurih langsung menyergap lidah tanpa rasa getir. Rasanya kian nikmat saat miki diolah menjadi jus dengan menambahkan gula.
Dari Jagakarsa
Miki di kediaman Yunus berasal dari bibit asal sambung pucuk yang diperoleh dari Jagakarsa, Jakarta Selatan. Pemilik pohon induk di Jagakarsa memperbanyak sejak 2004. Sayang, pohon induk di Jagakarsa mati. Yunus lalu memperbanyak miki pada 2009. Hingga kini tercatat 35.000 bibit diproduksi. Itu berupa bibit ukuran 50 cm – umur 3 bulan – dan bibit ukuran 80 cm – 1 m, umur 6 bulan.
Menurut Endang Priyatna, pengawas benih dan hortikultura, Balai Pengawasan dan Sertifikasi Benih Jawa Barat, miki tahan serangan ulat Cricula trisfenestrata. Ulat kipat itu hama utama tanaman alpukat. Sekali menyerang, daun-daun alpukat habis dimakan. Ulat itu yang menjadi momok pemilik pohon alpukat di sentra Garut (Jawa Barat) dan Pati (Jawa Tengah). Pengamatan Endang, sejauh ini belum terlihat ulat menyerang miki.
Menurut Sobir beberapa varietas alpukat tidak disukai ulat karena mengandung enzim antiprotease. Jika enzim itu masuk ke tubuh, ulat tidak bisa mengurai protein yang dibutuhkan untuk berkembang biak. Pantas kini miki mulai menyebar ke Banten, Lampung, Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Sulawesi Selatan. Dengan begitu nikmatnya alpukat sepanjang tahun tak hanya dinikmati Yunus. (Dian Lestari)
- Bobot miki mencapai 600 gram per buah
- Pohon alpukat berumur 6 tahun, sejak umur 3 tahun 12 kali panen raya.
- Alpukat miki, berdaging superkuning, tebal, rasa gurih, dan manis
Sumber : https://www.trubus-online.co.id/miki-rajin-berbuah/